Dalam Evaluasi yang dilakukan pada awal Mei 2009 tersebut, kader BKB Yoaning Erawati dan BKB Mawar Dusun Plawonan Argomulyo Sedayu berhasil meraih nilai tertinggi 2225. Sedangkan dua kader serta BKB lainnya, Sri Dasih dan BKB Dahlia dusun Lemahdadi Bangunjiwo Kasihan meraih juara II dengan nilai 2175 dan Suprihartiyem dan BKB Teratai Putih sebagai juara III dengan nilai 1875.

Pada lomba ini dievaluasi pula kriteria keluarga harmonis dari tiga kecamatan tersebut diantaranya keluarga Suhardi dari dusun Ngupit Patalan Jetis, keluarga Samadi dari dusun Lemahdadi Bangunjiwo Kasihan dan keluarga Mujiono dari dusun Plawonan Argomulyo Sedayu.

Dalam sambutannya Bupati Bantul yang dibacakan oleh Kepala Kantor BKK, PP dan KB Drs. Djoko Sulasno Nimpuno, M Kes sangat mendukung kegiatan tersebut. Dengan adanya evaluasi kegiatan yang dailaksanakan setiap tahun ini, maka dapat memacu kegiatam masyarakat dibidang pendidikan anak usia pra sekolah. katanya.

Dikatakan pula bahwa peningkatan kualitas hidup, pemberdayaan ekonomi masyarakat, kebijakann kependudukan dan penyediaan lapangan kerja, merupakan empat aspek yang menjadi andalan utama program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Bantul.

Antusiasme masyarakat yang tinggi katanya lagi, dalam keikutsertaan kegiatan Pendidikan anak usia dini (PAUD), mampu membantu kualitas pendidikan anak dalam rangka menciptakan SDM yang handal di Kabupaten Bantul. Hal ini terbukti dari tahu 2005 angka kelulusan tertinggi SMU/K di Propinsi DIY diraih oleh siswa-siswi Bantul.

Sementara empat yuri tang berasal dari unsur PKK, GPPM, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan BKKBN Prop. DIY yang diwakili oleh Suwarni Sukardi menyampaikan kekagumannya atas tingginya partisipasi masyarakat. Namun diharapkan kelompok-kelompok BKB untuk melibatkan guru TK terdekat agar keberadaanya tidak merasa tersaingi. Karena akhir-akhir ini Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI) mengeluh kekurangan murid karena banyaknya kelompok BKB yang ada saat ini. terangnya.

Dari lomba ini sebagai juara I Propinsi DIY akan diikut sertakan dalam seminar PAUD tingkat nasional di Jakarta dan juara II akan mengikuti forum tingkat regional se Jawa-Bali pada akhir 2009 nanti. (Sit)