•  10 April 2010
  •    
  •  1118
Subsidi Pajak PBB akan Lebih Selektif, Hanya untuk warga miskin
Mengingat turunnya anggaran di tahun 2010, subsidi PBB bagi lahan pertanian, pekarangan dan bangunan akan lebih selektif. Diketahui bahwa anggaran subsidi turun dari Rp. 6,5 milyar menjadi sekitar Rp. 2 milyar. Kalau di tahun 2009 subsidi diberikan ke semua lahan pertanian. Sedangkan tahun 2010 hanya akan diberikan bagi lahan milik warga miskin.

Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Bantul Abu Dzarin Noorhadi, SH, M.Kes menjelaskan bahwa banyak juga masyarakat yang melayangkan protes keberatan karena subsidi banyak dinikmati oleh lahan-lahan luas milik orang kaya dan lokasi strategis. Sehingga kami berketetapan untuk memberikan subsidi hanya diberikan pada lahan pertanian, pekarangan, dan bangunan milik warga miskin, ujar Abu Dzarin.

Namun demikian Abu Dzarin mengharapkan walaupun tidak disubsidi para pemilik lahan pertanian produktif bisa mempertahankan status lahan dan jangan dialihfungsikan untuk pembangunan perumahan dan proyek lain karena akan mengancam ketahanan pangan. SPPT Pajak telah dikirim ke desa-desa untuk disampaikan pak dukuh ke warganya, pihak desa juga diminta untuk menyeleksi SPPT milik warga miskin, katanya. (nurcholis)