Dalam pertemuan tersebut Ny.Hj Sri Surya Widati mengungkapkan bahwa keberadaan Dekranasda sebagai bentuk pendampingan kepada para pengrajin di Bantul. Oleh karena itu Dekranasda juga berupaya menjembatani kepentingan antara pengrajin dengan Pemkab Bantul. Apa yang menjadi keinginan pengrajin kita tampung dan kita salurkan aspirasinya ke Pemkab Bantul sebagai upaya membantu kepentingan pengrajin dalam meningkatkan pemasaran dan kesejahteraan, kata istri Bupati Bantul tersebut.
Dikatakannya bahwa pihak Dekranasda dalam upaya membantu pengrajin, telah melakukan berbagai upaya diantaranya dengan pemberian bantuan bergulir permodalan, dan mengikutsertakan pengrajin dalam pameran baik ditingkat lokal, nasional ataupun tingkat internasional. Semoga pameran-pameran ini akan mendorong para pengrajin untuk memunculkan atau mendapatkan ide-ide tentang design baru kerajinan yang diharapkan akan juga disukai atau sesuai keinginan pasar, katanya. Selama ini pihaknya juga telah berupaya mendorong kemajuan ide para pengrajin lewat perlombaan design kerajinan di Bantul.
Dihimbau para pengrajin juga mampu memanfaatkan adanya pasar kerajinan Pasar Seni Gabusan ( PSG) untuk menggelar produk-produknya. PSG dibangun untuk kepentingan para pengrajin, sehingga diharapkan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dan ini merupakan pameran yang berlangsung sepanjang tahun dan gratis lagi. Padahal kalau kita ikut pameran biayanya sangat mahal, katanya.
Selanjutnya kunjungan Ketua Dekranasda Bantul dan tim melanjutkan kunjungan menuju Kecamatan Pandak untuk melihat dan berdialog dengan pengrajin di daerah Pandak. (nurcholis)