•  03 Februari 2009
  •    
  •  484
Di Srigading Sanden, Posdaya Dusun di Bantul Diluncurkan
Posdaya merupakan forum yang menangani program pendidikan anak, kesehatan, keluarga berencana dan bidang memberdayaan ekonomi untuk pengentasan kemiskinan. Pendirian Posdaya bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang mandiri.

Hal tersebut disampaikan oleh DR Rohadi dari Yayasan Damandiri Pusat didepan Muspida Kab Bantul, ka dinas dan instansi se Kabupaten Bantul, Ketua TP PKK Kab Bantul, kades, kadus dan para kader posdaya se Kecamatan Sanden saat peluncuran program Posdaya Kabupaten Bantul di Balai Desa Srigading Sanden, Sabtu (31/1).

Posdaya merupakan rangkaian kerja dari gerakan kebangkitan dan pemberdayaan (Gerbangdaya) Projotamansari yang telah dicanangkan Bupati Bantul beberapa waktu lalu. Secara struktural, kelompok kerja gerbangdaya terbentuk mulai tingkat kabupaten hingga dusun beserta kadernya. Untuk itu diharapkan pada tahun 2009 setiap dusun mempunyai Posdaya.

Pada acara tersebut Bupati Bantul dalam sambutannya yang disampaikan oleh Wakil Bupati Bantul Drs Sumarno, mengatakan betapa besar peran Posdaya dusun ini dalam pembangunan nantinya. Melihat betapa besar peran Posdaya terhadap pembangunan di Bantul nantinya, maka saya berharap agar semua camat, lurah dan dukuh untuk segera menindaklanjuti pengembangan Posdaya di wilayah masing-masing. harap Bupati.

Sementara Ka. Subid. Pembinaan dan Ketahanan Keluarga pada Badan Ketahanan Keluaraga, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kab Bantul.(BKK, PP dan KB) Drs. Lucas Sumanasa, M Kes mengatakan, selama ini pembangian bantuan selalu menjadi rebutan. Melalui Posdaya pemerintah berharap masyarakat dapat mengelola subsidi yang diterima, secara mandiri.

Lucas menambahkan, bidang pendidikan yang ditampung dalam Posdaya meliputi pendidikan anak usia dini (PAUD), bina keluarga balita (BKB), kelom-pok bermain, Tk dan tempat penitipan anak. Bidang kesehatan dan keluarga berencana meliputi Posyandu Balita dan Posyandu Lansia, dusun siaga, gerakan sayang ibu dan pusat bimbingan kesehatan reproduksi remaja.

Pada kesempatan tersebut diserahkan berbagai bantuan kepada beberapa kelompok pemberdayaan ekonomi masyarakat diantaranya bantuan modal ekonomi kelompok masyarakat (PEKM) kepada Jumirah dari dusun Sorekan, dodogan, dan Suprapti dari dusun celep Srigading. Pinjaman Kredit Kesejahteraan Keluarga (Kesga) yang merupakan kerjasama antara BKK, PP dan KB dengan Bank Bantul diterima oleh kelompok pimpinan Rn Heni Astuti, pinjaman Koperasi Asosiasi kelompok UPPKS kepada UPPKS sedap Malam pimpinan Parsilah, asal dana dari Asosiasi Koperasi Usaha (AKU) DIYdan bantuan dana operasional Posdaya dusun sebesar Rp. 1 juta kepada Sumarsih kadus Gedongan.

Kami merasa berterima kasih mendapat bantuan Rp. I juta untuk menjalankan seluruh program Posdaya dusun kami. Namun dana sebesar ini masih kurang cukup banyak, maka nantinya kami akan menghimpun dana dari masyarakat demi berjalannya program Posdaya dusun.

Saat itu diserahkan pula, pengharagaan Bhakti Projotamansari dari pembina Posdaya Kab Bantul Hj Ida Idham Samawi kepada Yayasan Damandiri Pusat yang diterima DR Rohadi. (Sit)