•  06 Juni 2008
  •    
  •  318
DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KB KOTA SUKABUMI, Studi Banding di Bina Keluarga Balita (BKB) "Anggrek" Sungapan Imogiri
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Keluarga Berencana Kota Sukabumi Jabar studi banding ke Bina Keluarga Balita (BKB) "Anggrek" di dusun Sungapan Sriharjo Imogiri Bantul, Jumat (6/6). Rombongan yang dipimpin Drs. Hidayat Sukardi tersebut diterima Bupati Bantul yang dalam kesempatan tersebut diwakili Kabid. Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKK, PP dan KB Bantul Drs. Sulistyo.

Drs. Hidayat Sukardi selaku pimpinan rombongan dalam sambutan pengantarnya mengatakan tujuan utama dari kunjungan atau studi banding tersebut untuk menimba ilmu tentang Bina Keluarga Balita dan sejenisnya yang ditangani oleh BKK Bantul. Kabupaten Bantul selama ini telah dikenal perhatiannya yang sangat besar terhadap pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Bahkan setelah gempa kegiatan tersebut bukannya surut namun semakin menunjukkan kemandirian masyarakat. Untuk itu dengan membawa rombongan yang berjumlah 100 orang yang merupakan perwakilan dari kader BKK tingkat Desa, Kecamatan dan Kota yang juga ikut serta Ketua Darma Wanita dan Ketua PKK, ingin mengetahui bagimana dan seperti apa pembinaan yang telah dilakukan di Bantul.

Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala BKKBN Priop. DIY Suripto, SH. Msi, Dinas/ Kantor/ Bagian Pemkab Bantul, Ketua Tim Pengerak PKK Bantul, Camat, Lurah dan Tim Penggerak PKK kecamatan dan Desa se Kecamatan Imogiri.

Bupati Bantul dalam sambutan tertulis yang dibacakan Drs. Sulistyo mengatakan sejak bulan April 2008 terdapat 166 kelompok BKB dengan anggota 6.166. Setiap pertemuan 77, 49 % atau 4.778 hadir. Khusus kecamatan Imogiri ada 32 Kelompok BKB dengan anggota 669 dengan kehadiran peserta 68,31 % atau 457 orang.

Sejak bulan Agustus 2006 Pemkab Bantul bekerjasama dengan Plan Indonesia mengembangkan Asuhan Dini Tumbuh Kembang Anak (ADITUKA), dan bula September telah dilaksanakan TOT untuk kader Adituka untuk 4 kecamatan yakni Imogiri, Dlingo, Piyungan dan Pleret.

Lebih lanjut dikatakan Visi Bantul yang Projotamansari Sejahtera Demokratis Agamis perlu didukung oleh semua komponen masyarakat. Sejak 2005 untuk memperdayakan BKB-Posyandu-PAUD telah dianggarakan lewat APBD. Sampai saat ini ada 150 kelompok BKB yang telah terintegrasi dengan Posyandu dan PAUD.

Dalam pelaksanaan Program KB Nasional di Kabupaten Bantul s.d. bulan April 2008 tingkat prevalensi peserta KB Aktif sebesar 77,46 % dengan peserta KB Pria 5,40 %, adapun jumlah peserta KB Aktif Mandiri sebesar 67,96 %. Untuk Kecamatan Imogiri tingkat prevalensi peserta KB Aktif 79,67% dengan peserta KB Pria 3,14%, peserta KB Aktif Mandiri 65,21%.

Setelah diadakan tukar menukar cinderamata rombongan berkesempatan mengamati sarana dan prasarana juga fasilitas yang ada, disamping itu juga mengadakan wawancara dengan petugas atau kader yang telah ditunjuk untuk memperoleh gambaran nyata tentang kegiatan di BKB Anggrek Sungapan Sriharjo Imogiri Bantul. (mwr)