•  14 Februari 2008
  •    
  •  438
TIM PENGGERAK PKK DAN GTZ. Adakan Penyuluhan Sadar Bencana Alam
Sebanyak 50 perwakilan dari Tim penggerak PKK Kabupaten Bantul dan Tingkat Kecamatan serta dinas instansi terkait mengikuti uji coba penyuluhan kesadaran bencana gempa bumi dan tanah longsor selama 3 hari tanggal 13 16 Pebruari 2008 di Rumah Dinas Bupati Bantul.

Bupati Bantul dalam sambutan yang dibacakan Kepala Kantor BAPPEDA Drs. Riyantono, Msi. mengatakan bencana alam gempa bumi dan tanah longsor yang datangnya tiba-tiba dan kadang tak terduga telah membuat banyak orang panik dan tak tahu harus berbuat apa. Disamping itu bila dilanda bencana masyarakat yang menderita kesulitan untuk bangkit membenahi tempat tinggal atau tempat usaha sehingga dengan acara seperti ini Pemkab sangat berterima kasih kepada Tim Penggerak PKK Kab. Bantul dan pihak lain yang peduli dengan masyarakat Bantul. Hal tersebut disampaikan saat pembukaan acara penyuluhan sadar bencana alam, Rabu (13/2) di Rumah Dinas Bupati Bantul. Dengan acara ini para peserta disamping diberi pemahaman tentang berbagai hal berkaitan dengan gempa juga adanya pengenalan produk asuransi bagi bangunan yang rusak terkena bencana alam untuk rakyat kecil dengan harga terjangkau.

Menurut Asisten Manajer Marketing Departemen PT Asuransi Maipark Indonesia Bintoro Wisnu di sela-sela acara tersebut mengatakan kegiatan yang diprakarsai Gesellschaft fur Technische Zusammenarbeit [ GTZ ] bekerja sama dengan PT Asuransi Mipark Indonesia, sebuah perusahaan asuransi bencana alam dan Tim Penggerak PKK Kab Bantul tujuannya untuk dapat meningkatkan kesadaran akan bencana dan pengenalan resiko serta usaha miligasi dari dampak bencana. Dalam penyuluhan ada tiga pembahasan pokok yang harus diketahui masyarakat daerah rawan gempa yakni bagaimana mempertsiapkan diri menghadapi bencana, apa yang harus dilakukan saat terjadi bemncana dan apa yang harus dilakukan untukl mengatasai dampat bencana. Direncanakan penyuluhan akan diberikan di 300 dusun di Kabupaten Bantul dari sejitar 900 dusun yang ada. Sedang organisadi yanmg dipilih untuk kerjasama adalah Tim Penggerak PKK karena orgamnisasi tersebut strukturnya telah mengakar sampai di tingkat masyarakat bawah atau dusun dan keberadaannya telah mendapat suport penuh dari Pemkab Bantul.

Pemerintah mencari kemungkinan adanya semagam asuransi ,ikro yang lebih sedserhana dengan harga terjangkau bagi rakyat kecil. Karenanya AAU menawarkan produk baru agar masyarakat kecil mampu dan mau mengasuramnsikan harta benda mereka tambahnya.

Dari 50 peserta yang mengikuti uji coba penyuluhan bencana gempa bumi dan tanah longsor akan dibagi dua yakni 25 mengikuti penyuluhan bencana alam di aula rumah Dinas Bupati dan 25 mengikuti penyuluhan bencana tanah longsor di ruamg rapat PKK Kab. Bantul. (mwr)